Sabtu, 10 September 2016

A. Awal Mula Nama Cina
               Nama Cina sebenarnya tidak berasal dari Cina, melainkan dari luar atau Barat. Nama Cina berasal dari kata "Ch'in" atau "Tsjin" berasal dari Dinasti yang memerintah pada abad ke-III SM (Dinasti Ch'in), sedangkan orang Cina sendiri menyebut Cina dengan sebutan Tiongkok diturunkan dari kata "Chung Kuo/Chung kuok". Orang-orang Cina bangga apabila mereka disebut sebagai "Orang Han"atau "Orang Tang". 

B. Keadaan Geografis Daratan Cina
Berdasarkan mayoritas penduduknya Cina dibagi menjadi 2 bagian, yaitu Cina Dalam (Cina Proper) dan Cina Luar (The Outlying Section).
1. Cina Dalam (Cina Proper), merupakan daerah kuno yang ada di Cina yang mayoritas penduduknya adalah Etnis Cina. Luas daratan Cina Dalam kurang lebih 2/3dari luas Benua Eropa. Daerah ini meliputi: 
    a. Lembah Sungai Hoangho 
             Sungai Hoangho sering disebut dengan "Sungai Kuning" (yellow river) atau "penderitaan Cina" karena sering mendatangkan banjir. Meskipun sering mendatangkan banjir namun sungai ini menjadi awal munculnya peradaban di Cina. Panjang Sungai Hoangho mencapai 4700 km. Mata airnya berasal dari Pegunungan Kwanlun di Tibet dan bermuara di Laut Kuning. Kota-kota besar yang dilewati oleh Sungai Hoangho yaitu Lanchow, Kaifeng, Chenghow, dan Tsinan.
Lembah Sungai Hoangho 

       b. Lembah Sungai Yangtse 
            Sungai Yangtse sering disebut dengan sungai "Chankiang" atau Sungai Panjang. Panjang sungai ini mencapai 5530 km merupakan sungai terpanjang di Benua Asia. Sungai Yangtse mempunyai 4 anak sungai yaitu Min, Han, Yalun, dan Kialiang. Sumber airnya berada di Tibet dan bermuara  di Laut Cina Timur. Ada beberapa kota-kota besar yang dilewati oleh Sungai Tangtse yaitu Wuhan, Nanking, Chanking.
Lembah Sungai Yangtse

        c. Daerah Pantai Selatan
Kota-kota di Pantai Selatan yang penting meliputi Katon, Amoy, dan Foochow. 

2. Cina Luar (The Outlying Section), merupakan daerah kuno yang ada di Cina dan penduduknya minoritas adalah Etnis Cina. Daerah Cina meliputi:
        a. Daerah Tibet
           Daerah Tibet merupakan salah satu provinsi dari Republik Rakyat Cina. Disebut dengan daerah "Cina Xizang". Derah Tibet berada di Pegunungan Himalaya atau sering disebut dengan "Puncak Dunia". Tibet berbatasan dengan Nepal, Bhutan, dan India di Asia Tengah. Mayoritas penduduknya memeluk Agama Buddha. Tibet merupakan daerah yang tertutup. Tibet dulunya adalah kerajaan yang merdeka  dan mempunyai hubungan dengan dinasti-dinasti di dataran Cina dalam bidang politik. Raja Tibet diberi gelar Dalai Lama sekaligus juga sebagai pemimpin keagamaan. 
Daerah Tibet Cina 

         b. Daerah Xinjiang (Turkistan Timur)
              Daerah Xinjiang di dominasi oleh mayoritas muslim Uighur karena mereka mempunyai kedekatan dengan Turki dan mereka kebanyakan adalah keturunan muslim Turki. Pada tahun 1995 Pemerintah Cina mengganti wilayah Turkistan Timur menjadi Xinjiang. Pemerintahan komunis Cina memberlakukan berbagai kebijakan dan diskriminasi para muslim Uighur.
Peta Daerah Xinjiang
Para Muslim Uighur yang Mendiami Wilayah Xinjiang Bagian Barat, Cina 

         c. Daerah Mongolia Dalam (diduduki Cina dan masuk wilayah Cina) dan Daerah Mongolia Luar (Mongolia)
                   Daerah Mongolia merupakan daerah tertutup di daratan Asia Timur. Mongolia berbatasan dengan Rusia di sebelah Utara dan RRC di sebelah Selatan. Mongolia memiliki daerah yang gersang, pegunungan di bagian Barat dan Utara dan Gurun Gobi di Selatan. Mongolia merupakan pusat Kekaisaran Mongolia pada abad XIII M, di bawah kekuasaan Dinasti Ching sejak akhir abad XVII M hingga akhirnya Mongolia di merdeka dibantu oleh Uni Soviet pada tahun 1921 dan menganut aliran komunisme, Pada tahun 1990 Uni Soviet runtuh dan Mongolia menganut aliran demokrasi. Mayoritas penduduknya menganut Agama Buddha dan hidup nomaden. Masa pemerintahan Genghis Khan berhasil menaklukkan berbagai wilayah. Setelah Genghis Khan meninggal Mongolia terpecah pada abad XIV. Kemudian oleh Cina mongolia disatukan kembali.


         d. Daerah Manchuria 
                 Manchuria merupakan wilayah kuno di sebelah Timur Laut daratan Tiongkok dekat dengan perbatasan Korea Utara dan Rusia. Manchuria sejak dulu telah menjadi milik RRC namun pada tahun 1932, Jepang mendirikan negara boneka Manchukuo dan menetapkan Henry Puyi sebagai pemimpinnya, dan kaisar terakhir Dinasti Ching (Manchu) sebagai pemimpin tertinggi.
Peta Daerah Manchuria


Referensi: Agung, Leo. 2012. Sejarah Asia Timur 1. Yogyakarta: Ombak
Sumber gambar: www.google.com

Catatan: Jika masih ada yang kurang jelas mengenai letak wilayah-wilayah penting yang ada di Cina bisa lihat ATLAS ya. Terimakasih...

















MASJID TAWANGSARI HASIL DARI PENYEBARAN AGAMA ISLAM KH. ABU MANSUR DI TULUNGAGUNG PADA TAHUN 1750 MASEHI

MASJID TAWANGSARI HASIL DARI PENYEBARAN AGAMA ISLAM DI TULUNGAGUNG PADA TAHUN 1755 MASEHI Oleh : Luvi Dyla Maulana (150731604801) ...